Social Icons

Pages

Jumat, 11 Oktober 2013

FLASH FICTION "MELEPAS CINTAMU PERGI"


“Aku tidak bisa hidup tanpamu. Aku sudah berusaha melupakanmu tetapi aku tidak bisa. Kembalilah padaku dan tinggalkan dia. Belum terlambat untuk kita bisa bersama lagi seperti dulu.” Ucap Rio dengan nada penuh harap.
Aku tidak bisa menutupi rasa terkejutku mendengar hal itu dari mulut Rio. Aku hanya diam. Mulutku seakan terkunci rapat. Hatiku bimbang dan  ragu untuk menjawab. Aku tidak bisa menutupi di dalam hatiku masih menyimpan rasa untukknya. Tidak mudah melupakan saat-saat bersamanya selama tiga tahun berpacaran. Kami menjalani hubungan backstreet dari keluarga.
Hingga hubungan kami harus berakhir ketika orang tuaku menjodohkanku dengan pilihan mereka. Aku tidak bisa menolak perjodohan itu karena aku tidak mau mengecewakan mereka. Aku tidak punya pilihan lain apalagi Rio mencoba mengikhlaskanku menikah dengan Raffa, anak dari sahabat baik orang tuaku dan juga teman masa kecilku. Raffa yang selama ini menyimpan perasaan lebih padaku.
Enam bulan aku menjalani pernikahan dengan Raffa. Selama itu aku berusaha untuk mencintainya dan melupakan Rio. Rasa bersalah terus berkecamuk karena aku tidak pernah jujur pada Raffa kalau aku mencintai Rio. Hingga suatu hari Raffa mengetahui kalau selama ini aku mencintai Rio ketika ia membaca surat-surat dari Rio untukku. Raffa sangat kecewa dan marah. Aku memahami kekecewaannya padaku. Raffa menyerahkan keputusan padaku untuk memilih ia atau Rio. Raffa ingin melihatku bahagia walaupun ia dengan terpaksa harus melepasku untuk Rio.
“Maafkan aku, Rio. Aku tidak bisa meninggalkan suamiku. Aku sudah mempunyai kehidupan baru bersamanya. Ketulusan cinta dan pengorbanan Raffa demi kebahagiaanku membuka mata hatiku kalau aku mencintainya. Aku tidak bisa mengkhianatinya dengan pergi bersamamu.” Jawabku dengan nada tegar. “Aku yakin kamu akan mendapatkan perempuan yang lebih baik dariku.”
Rio diam sesaat. Ia pergi melepas cintanya padaku dengan berjiwa besar. Ia menerima keputusanku. Ia menyadari kalau cinta tidak harus memiliki dan cinta adalah bahagia melihat orang yang dicintai bahagia. Selesai

Tidak ada komentar:

Posting Komentar